Rumah / Blog / Informasi Industri / Apa pengaruh kehalusan dan kekuatan Kain Korduroi Dicelup Benang terhadap kelembutan dan ketahanan kain korduroi terhadap abrasi?
Berita

Apa pengaruh kehalusan dan kekuatan Kain Korduroi Dicelup Benang terhadap kelembutan dan ketahanan kain korduroi terhadap abrasi?

Kehalusan dan kekuatan Kain Korduroi Dicelup Benang mempunyai pengaruh penting terhadap kelembutan dan ketahanan aus kain korduroi yang diwarnai dengan benang, yang secara khusus diwujudkan dalam aspek berikut:

Semakin kecil kehalusan benang, semakin tipis diameter masing-masing benang, dan kain tenun korduroi biasanya lebih lembut dan halus. Permukaan benang halus lebih halus dan kain terasa lebih nyaman sehingga cocok untuk kain pakaian yang membutuhkan kelembutan dan kenyamanan lebih tinggi.

Benang yang lebih tebal akan menyebabkan kain menjadi lebih elastis dan terstruktur, yang mungkin membuat kain terasa sedikit lebih kaku, namun kekakuan ini membantu kain memiliki tampilan yang lebih tiga dimensi, sehingga cocok untuk beberapa pakaian yang perlu mempertahankan bentuknya.

Benang yang lebih tebal biasanya memiliki kekuatan tarik dan ketahanan aus yang lebih tinggi, karena benang kasar memiliki jumlah serat yang lebih banyak, struktur permukaan benang lebih rapat, dan kecil kemungkinannya untuk aus saat digosok. Kain korduroi yang ditenun dari benang kasar memiliki ketahanan yang lebih kuat terhadap tarikan dan abrasi, serta cocok untuk produk yang membutuhkan kekuatan dan daya tahan tinggi, seperti pakaian kerja, jas, dll.
Meskipun benang yang lebih halus terasa lembut, namun relatif kurang tahan aus dan rentan aus atau menggumpal karena gesekan sehari-hari. Oleh karena itu, kain korduroi benang halus mungkin tidak tahan lama dibandingkan benang kasar.

Benang berkekuatan tinggi dapat meningkatkan ketahanan tarik dan sobek secara keseluruhan pada kain korduroi. Benang berkekuatan tinggi membuat kain lebih kecil kemungkinannya untuk retak, terurai, atau rusak selama penggunaan jangka panjang, sehingga meningkatkan daya tahan kain.
Benang dengan kekuatan lebih rendah dapat menyebabkan kain lebih mudah patah atau rusak akibat peregangan atau gesekan yang kuat, sehingga mengurangi masa pakainya.

Benang halus dan kuat (seperti benang halus berkekuatan tinggi) biasanya memiliki kelembutan dan ketahanan aus. Jenis benang ini dapat memberikan rasa yang relatif lembut dan tidak mudah aus, sehingga cocok untuk beberapa kain korduroi kelas atas yang memiliki persyaratan ganda yaitu kelembutan dan daya tahan.
Benang tebal dan kuat lebih fokus pada daya tahan dan cocok untuk kain dengan fungsi kuat dan persyaratan daya tahan tinggi.

Kehalusan dan kekuatan benang secara langsung mempengaruhi kelembutan dan ketahanan aus kain korduroi yang diwarnai dengan benang. Pemilihan kehalusan dan kekuatan harus seimbang sesuai dengan penggunaan spesifik dan persyaratan desain kain untuk mencapai kinerja kain terbaik.